Powered By Blogger

Minggu, 10 Agustus 2014

Rapid Induction



Rapid Induction



Kembali lagi, lagi saya kembali menjumpai anda dalam tulisan tentang hypnosis. Well kali ini saya ingin membahas salah satu hal yang sering sekali di perbincangkan sebagai fundamental ilmu hypnosis, yaitu induksi.
Namun induksi yang saya ingin bahas di sini adalah induksi yang sering sekali di anggap sebagai induksi yang paling sakti, dikarenakan waktunya yang cepat dan tanpa butuh waktu yang lama yaitu “Rapid Induction atau Shock Induction.”
Sebenarnya apa sih yang spesial dari induksi ini ? Apakah ini adalah induksi yang paling hebat ? Dan bagaimana sih cara menggunakan induksi jenis ini dengan benar ? Apa akibat dari penggunaan induksi jenis ini secara sembarangan ? Untuk lebih jelasnya mari kita kupas satu per satu...

Sebenarnya tidak ada yang spesial dari induksi yang satu ini, kembali ke awal pengertian induksi sendiri adalah “alat/cara seseorang/hypnotist untuk membuat dirinya atau seorang klien memasuki kondisi yang di namakan “trance.”
Dan rapid induction sendiri sebenarnya tetap berpondasi pada cara induksi yang paling tua yang di populerkan oleh dr. James Braid yaitu fiksasi (memfokuskan pada sebuah object/benda agar mengalami trance karena kelelahan pada mata). Bedanya adalah yang di fokuskan di sini bisa bermacam-macam hal, tidak melulu harus memandang benda. Bisa juga berfokus pada sebuah gerakan tertentu yang di lakukan sendiri, atau fokus pada sebuah instruksi terntentu yang di dilakukan oleh hypnotist. Begitu seseorang terfokus pada gerakan yang ia lakukan atau instruksi hypnotist maka jika ia benar-benar meyakininya ia dapat dengan mudah masuk ke dalam kondisi trance.

Di bilang paling hebat ? Hmmm... tidak juga, karena pada dasarnya semua induksi sifatnya sama, meski caranya yang berbeda namun fungsinya tetaplah sama yaitu sama-sama membawa subject ke dalam kondisi trance baik itu light, medium atau deep trance. Bahkan seorang master Hypnotist Jogja “Lilik Wysa” pernah mengatakan :
“Induksi yang paling hebat adalah induksi tanpa tehnik.”

Menggunakan Induksi jenis ini haruslah tepat kalau tidak ada hal-hal yang nantinya tidak di inginkan malah terjadi.
Penggunaan induksi jenis ini baiknya yaitu :
1.      Jika dalam posisi duduk pastikan posisi duduk si klien nyaman dan dalam posisi aman
2.      Jika dalam posisi berdiri pastkan posisi kan kaki rapat (karena dalam posisi ini klien berada dalam titik 0, dan mudah untuk jatuh jika di sentuh sedikit saja) dan buat klien yang sudah memasuki kondisi trance memposisikan dirinya dengan nyaman (dengan duduk pun harus di lakukan hal yang sama !)
3.      Pastikan ketika menggunakan tehnik ini (misal menarik tangan, tariklah tangan sedikit saja tanpa harus di tarik kencang-kencang) untuk tehnik lain seperti menundukan leher atau menarik leher ke belakang pastikan tarik atau dorong dengan pelan saja.

Dan jika kita tidak mengetahui bahwa pasien mengalami sakit jantung, patah lengan, epilepsi/ayan, atau hal-hal yang dapat terpicu dengan sengaja maka kita sudah membahayakan seseorang tersebut. Padahal kita bertanggung jawab atas keselamatan dan kenyamanan klien.

Sebagai referensi anda bisa mungkin membeli DVD berjudul Tom Silver – Shock Induction atau melihat referensi dari youtube

Beberapa referensi video praktisi Indonesia yaitu dari mas Saiful Anam – Shock Induction, dan Erwin Eka, silahkan buka youtube :D

Sekian dan trimakasih untuk waktunya membaca artikel yang sederhana ini :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar