Powered By Blogger

Minggu, 10 Agustus 2014

Cara Hypnosis Bekerja serta Perananan Pikiran Sadar dan Bawah Sadar



Cara Hypnosis Bekerja serta Perananan Pikiran Sadar dan Bawah Sadar



Guys, trimakasih telah menyempatkan untuk membaca artikel ini dan trimakasih mau menyempatkan untuk mendengarkan suara dari kaum minoritas (hehehe lagi-lagi bilang gini, apa gak bosen sih mas :p ? hahaha :D )
Judul yang saya angkat itu ingin saya bahas sedikit agar para pembaca yang ingin belajar hypnosis meskipun latar belakang mu adalah pesulap profesional, bisa tahu dan paham bagaimana cara hypnosis bekerja dan apa peranan pikiran sadar dan bawah sadar ? let’s learn about it J

Yang pertama yaitu cara hypnosis bekerja, sangat sederhana jika di analogikan seperti penjaga yang sedang menjaga sebuah rumah, dimana di dalam rumah tersebut ada sebuah harta yang sangat berharga dan sangat berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah.
Perumpamaan ini sama seperti pikiran sadar yang di gambarkan sebagai halaman depan rumah dan dimana di halaman itu ada seorang penjaga (yang di sebut sebagai area kritik, yang berfungsi untuk menyaring informasi yang masuk) dan rumah yang berisi harta (yang di gambarkan sebagai pikiran bawah sadar).
Cara kerjanya cukup sederhana, jika seseorang ingin masuk kedalam rumah, maka ia harus melewati halaman dahulu, namun sebelum benar-benar masuk ke rumahnya maka ia harus berhadapan dengan penjaganya. Nah di sinilah seseorang (sugesti yang ingin di tanamkan) dapat di masukan atau tidak bergantung dari bagaimana cara si pengirim pesan dapat membuat si penjaga membukakan pintu masuk ke dalam rumah ?
Jawabannya ada dua J dengan authoritarian (memaksa) atau dengan permissive (ajakan), kalau bekum maksud saya jelaskan sedikit yah :D

Kenal cara hypnosis yang di jabat tangannya ? Nah itu salah satu tehnik yang di namakan tehnik authoritarian (memaksa) tapi beda dengan memaksakan/memperkosa -_-
Dengan tehnik ini pun butuh persetujuan dari seseorang yang di ajak untuk praktek, karena hypnosis membutuhkan tiga hal untuk bisa berhasil, yaitu :
1.      Mau (tanpa penolakan)
2.      Bisa berdialog (komunikasi dua arah)
3.      Memiliki konsentrasi yang baik

Jadi kalau udah ada ketiga hal itu bisa dong nge hypnosis ? belum tentu :p kalau mau lebih jelas cek 4 ebook yang boleh banget dari pak Yan Nurindra selaku presiden IBH (Indonesian Board of Hypnotherapy) di hipnotis.net atau di ibhcenter.org

Dalam ilmu hypnosis pikiran manusia di bagi menjadi dua, yaitu sadar dan bawah sadar (sering di katakan alam bawah sadar, kaya alam barzah aja -_- )
Pikiran sadar mencakup semua kegiatan-kegiatan manusia sepenuhnya hampir selama ia terbangun dan beraktifiktas, dan hanya mencakup 12% saja.
Sedang pikiran bawah sadar, meliputi saat kita terkonsen pada fokus internal diri kita (saat sembahyang, saat membaca novel, saat menonton TV dsb) mencakup sebesar 88% , wow banyak ya :D ?
Dan hebatnya di pikiran bawah sadar itu tersimpan bermilyar memori dari masa kecil hingga masa sekarang ini, hanya manusia kadang belum menyadari potensi itu sehingga kadang mengabaikannya begitu saja.

Sekian dulu yah artikelnya, maklum hypnosis itu teorinya kompeks banget kalau saya jelasin di sini bisa kriting jari saya (saya ingin berbagi tapi lebih jelasnya ikut yuk kelas hypnosis saya :D )

See ya :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar