Tertawa adalah bahasa terapi
paling Universal
Pembahasan kali ini
dalam tulisan saya ingin membahas tentang kekuatan tertawa dalam penggunaannya
sebagai alat terapi penyembuhan, tentu saja dalam tulisan kali ini pun tetap
mengandung unsur-unsur opini saya (maklum kan tulisan saya sendiri :p hahaha).
Ada sebuah buku
yang menarik perhatian saya, buku itu berjudul “Tertawa Untuk Kesehatan” yang
di tulis oleh “Maulana Asy’ari.” Dalam buku itu di jelaskan perihal-perihal
tentang manfaat tertawa, apa ketuntungan tertawa ketimbang emosi-emosi negatif
lainnya, dan beberapa hal yang luar biasa yang di bawa ke dalam tubuh ketika
kita tertawa.
Dalam cover bukunya
juga di tuliskan bahwa tertawa adalah “Obat murah dan mujarab,” dan dapat di
gunakan sebagai :
-. Terapi anti
stress.
-. Alat bantu untuk
memperpanjang usia.
-. Alat bantu untuk
memberikan kekebalan tubuh.
Luar biasa bukan ?
Namun realitanya bagaimanapun kita pasti kesulitan untuk membuat seseorang bisa
tertawa dan melepas rasa stress yang ia derita mana kala semisal ia baru saja
di PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) apa lagi hal itu di lakukan secara sepihak
dan tanpa di beri uang pesangon.
Padahal di kala
kita stress, sakit, dan mengalami perasaan-perasaan negatif di dalam diri dan
bingung ingin melakukan hal apa ya ? Tertawa adalah salah satu cara termudah
untuk di lakukan dan bisa mengusir ketegangan juga meminimalisir perasaan
stress itu lebih baik dari pada kita hanya diam dan merenungi nasib.
Banyak cara untuk
membuat anda bisa tertawa, misal dengan sengaja menonton tontonan yang lucu di
televisi. Atau juga bisa dengan menonton langsung di tempat-tempat tertentu,
dan tontonan-tontonan itu juga bisa di sesuaikan dengan selera anda, mau yang
grup ? Atau yang stand up ?
Awalnya mungin bagi
sebagian orang hal itu di anggap sebagai kesulitan tersendiri, namun seperti
kata pepatah mengatakan “Ala bisa karena terbiasa” jadi kalau di biasakan nanti
lama-lama tahu dan terbiasa untuk bisa meminimalisir stress dengan tertawa
(bagaimanapun cara dan wujudnya, yang penting tertawa dulu).
Karena fakta
penting soal tertawa yang harus kita semua tahu adalah :
1.
Tertawa baik sengaja maupun tanpa sengaja itu ternyata
efeknya sama :D.
2.
Tertawa selama 15 menit/hari, dapat membuat kesegaran
selama sehari penuh.
3.
Tertawa menghasilkan zat sejenis narkoba namun alami
bernama endorphine dan serotonin.
4.
Tertawa dapat membantu menangani penyakit AIDS dan Kanker
sekalipun.
5.
Tertawa dalam jangka waktu 10 menit dapat mengurangi
penggunaan obat untuk tekanan darah tinggi sampai 3 butir sehari (maksudnya
dalam jangka bertahap, dari tiga berkurang ke dua kali sampai terbebas sama
sekali)
Dan masih banyak
manfaat tertawa untuk kesehatan lainnya, maka saya hanya sedikit menghimbau
untuk terapis jenis apapun, boleh lah menyisipkan sesi tertawa dalam setiap
terapinya entah dengan basa-basi, entah menonton video lucu, atau apapun yang
sekiranya dapat membantu mempercepat kondisi penyembuhan pasien atau klien yang
di tangani lebih cepat dari yang sebelumnya.
Sekian tulisan dari
saya, dan sampai jumpa di tulisan berikutnya :D
Sumber :
Asy’ari, Maulana.
2005. Tertawa untuk kesehatan. Jogjakarta : Bintang Cemerlang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar