Powered By Blogger

Rabu, 17 September 2014

Sukses Butuh Tidur



Sukses Butuh Tidur


Anda tentunya pernah dan mungkin masih ingat di dalam pikiran anda, sangat lekat terhadap lelucon bersilogisme macam ini :

HIDUP itu mencari SUKSES...

SUKSES berawal dari MIMPI...

MIMPI di dapat kalau kita TIDUR...

Maka kesimpulan silogisme yang berumus A = B B = C C= D adalah B = D (pokoke rumuse ngono lah :p sukak-sukak ku lah :p wkwkwkw)

Jadi kesimpulan guyonan (kesimpulan konyolnya) adalah “kalau mau SUKSES ya TIDURlah.”

Dan dalam beberapa menit bahkan lewat dari satu menit saya berpikir dan bermain dengan kata-kata guyonan ini, eh ternyata Tuhan memberikan saya “Wangsit” karena ini hanya permainan kata dan tentunya saya belum berpikir bagaimana kalau kalimat ini di balik saja ?

TIDUR itu menimbulkan MIMPI...

MIMPI yang di timbulkan memunculkan INSPIRASI...

INSPIRASI yang di dapat memengaruhi kinerja dan keSUKSESan...

keSUKSESan nantinya memengaruhi kualitas keHIDUPan...

So ??? Orang sukses itu butuh  ??? TIDUR !!!
itu bener coy ternyata :D

Coba mainkan mantra ajaib yang ada di atas yang sudah saya tuliskan (meski saya bukan ahli gendam yang pandai bermain mantra dan matematika saya juga jelek kalau bagian logika matematika -___- tapi jujur apa yang saya tulis bener kan ?)

Banyak yang menggunakan mantra ini sebagai guyonan dan lawakan semata namun ??? Apa yang ia katakan hanya sebatas untuk memBATASi dirinya sendiri (Oh Rupanya :D )

Bagaimana mungkin seseorang mengatakan hal itu kalau dia sebenarnya tidak berbicara pada bawah sadarnya agar sebenarnya dia membatasi dirinya sendiri dan memberikan maksud kepada bawah sadarnya bahwa :

“Kau itu cuma pecundang yang berani bilang gitu supaya terhindar dari malu karena dari dulu keluargamu di ejek sebagai “balungan kere” (misikin turun temurun).”

Padahal enggak juga kalau kita bisa meREFRAMING kembali apa yang ada di situ, di lihat dari kacamata yang berbeda dan di lihat lagi sebagai sesuatu yang berbeda eh ternyata bunyinya beda yah :D ?

Nah sekian dulu tulisan saya, nantikan tulisan saya berikutnya yah...

Adios... :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar